Dokter sebut risiko skincare microneedle tanpa bantuan profesional
Skincare microneedle menjadi salah satu tren kecantikan yang sedang populer di kalangan wanita. Prosedur ini melibatkan penggunaan alat yang memiliki jarum-jarum kecil untuk menembus lapisan kulit dan merangsang produksi kolagen. Namun, dokter mengingatkan bahwa risiko yang terkait dengan penggunaan skincare microneedle tanpa bantuan profesional bisa sangat berbahaya.
Menurut Dr. Siti, seorang dokter spesialis kecantikan, penggunaan skincare microneedle tanpa pengawasan dokter atau ahli kecantikan dapat menyebabkan berbagai masalah kulit yang serius. Salah satu risiko yang paling umum adalah infeksi kulit akibat penggunaan alat yang tidak steril. Jarum-jarum microneedle yang tidak steril dapat menyebabkan luka terbuka pada kulit yang rentan terhadap infeksi.
Selain itu, penggunaan skincare microneedle tanpa bantuan profesional juga dapat menyebabkan iritasi kulit yang parah. Jika alat microneedle digunakan dengan cara yang tidak benar atau terlalu sering, kulit bisa menjadi meradang dan teriritasi. Hal ini dapat meningkatkan risiko munculnya masalah kulit seperti jerawat, bintik hitam, dan bahkan bekas luka yang sulit dihilangkan.
Dr. Siti menyarankan agar jika seseorang ingin melakukan prosedur skincare microneedle, sebaiknya dilakukan oleh dokter atau ahli kecantikan yang berpengalaman. Mereka dapat menentukan jenis alat microneedle yang sesuai dengan kondisi kulit serta memberikan petunjuk yang tepat dalam penggunaannya. Selain itu, penggunaan alat microneedle yang steril dan aman juga sangat penting untuk menghindari risiko infeksi dan iritasi kulit.
Dengan demikian, penting bagi kita untuk selalu memperhatikan risiko yang terkait dengan prosedur kecantikan tertentu, termasuk penggunaan skincare microneedle. Konsultasikan dengan dokter atau ahli kecantikan sebelum memutuskan untuk melakukan prosedur tersebut, agar kulit kita tetap sehat dan terhindar dari risiko yang tidak diinginkan.
