INDEF sebut ekraf bisa jadi alternatif dorong perekonomian nasional 

fashion Oct 31, 2024

Institut Pengembangan Ekonomi dan Keuangan (INDEF) menyebutkan bahwa Ekonomi Kreatif (Ekraf) bisa menjadi alternatif untuk mendorong perekonomian nasional. Ekraf merupakan sektor ekonomi yang berbasis pada kreativitas, inovasi, dan pengetahuan. Sektor ini mencakup industri kreatif seperti fashion, film, musik, seni rupa, desain, kuliner, dan lain-lain.

Menurut INDEF, Ekraf memiliki potensi besar untuk memberikan kontribusi yang signifikan terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sektor ini tidak hanya menciptakan lapangan kerja baru, tetapi juga dapat meningkatkan pendapatan masyarakat dan mendukung pembangunan infrastruktur ekonomi di berbagai daerah.

INDEF juga menekankan pentingnya dukungan pemerintah dalam pengembangan Ekraf. Langkah-langkah yang dapat dilakukan antara lain adalah memberikan insentif fiskal dan non-fiskal kepada pelaku Ekraf, memperbaiki regulasi yang menghambat perkembangan sektor ini, serta meningkatkan akses terhadap sumber daya dan pasar.

Selain itu, INDEF juga menyoroti pentingnya pendidikan dan pelatihan dalam mengembangkan potensi kreatif masyarakat. Dengan meningkatkan kualitas SDM dalam bidang kreatif, diharapkan sektor Ekraf dapat semakin berkembang dan memberikan manfaat yang maksimal bagi perekonomian nasional.

Dengan potensi yang besar dan dukungan yang tepat dari pemerintah dan masyarakat, Ekraf memiliki peluang untuk menjadi salah satu sektor unggulan dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Oleh karena itu, perlu adanya komitmen dan kerjasama antara berbagai pihak untuk memperkuat Ekraf sebagai salah satu alternatif dalam menggerakkan perekonomian nasional.